ANITA SETYA
Refresing dengan Melukis BEDA orang, beda pula dalam mengusir kepenatan dan menjernihkan pikiran. Termasuk Anita Setya , cewek 22 tahun asal Kecamatan Puger ini. Profesinya sebagai karyawan bagian pengelola keuangan pada salah satu apotek, tak jarang membuat urat sarafnya jadi tegang. Namun kontraksi saraf itu kembali kendur usai dia menguratkan melukis pada selembar kertas . Hobi sekaligus terapi psikologis yan khas itu sudah dia jalani sejak usia SMA. Anita begitu gemar mengambar dengan media kertas dan pensil. ’’ Awalnya sekadar iseng-iseng saja nih,” ujarnya